senja yang tiba-tiba malam
merangkum segala keasyikan terhadapmu
dalam kepulan-kepulan awan yang berarak
ke horizon waktu
senja yang tiba-tiba malam
berguguran bintang satu demi satu dari cakerawala
merintih sayu mendamba rembulan
yang tiada kunjung tiba
malam jadi kusam
malam jadi sunyi
laut merintih sedih
laut menghempas rajuk
kesunyian bergema satu dunia
hati ini tiada di jasad
hati terbang dan menghilang
entah ke mana
wahai bayu
katakanlah sesuatu kepadaku
jantungku bergedup
tapi tanpa nyawa
senja yang tiba-tiba malam
telah merampas kamu
dari pandanganku
This entry was posted
on 9:19:00 PM
.
You can leave a response
and follow any responses to this entry through the
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
.
0 comment